KUNINGAN (MASS) - Bulan Desember merupakan Bulan menanam pohon. Sebab di Bulan Desember ini, intensitas hujan cukup, maka dari itu Gerakan Masyarakat Jawa Barat Hejo (Gema Jabar Hejo) tetap mempertahankan eksistensinya untuk menjaga lingkungan dan hutan.
Ketua Gema Jabar Hejo DPD Kuningan, Daeng Ali mengungkapkan menjaga lingkungan dan hutan bukanlah sebuah acara untuk seremonial saja, tapi memang diperlukan kesabaran dan hati yang tulus saat bergerak.
"Karena menanam bukan cuman seremonial saja tapi memang ini harus tertanam dalam jiwa demi menjaga kelestarian alam dan lingkungan,"jelas Daeng Ali.
Ibaratnya seperti menanam untuk anak cucu, sambung Ali, menurutnya hal itu akan dirasakan nanti setelah anak cucu besar. "Bila pohon terus ditebangi, air terus digunakan, dan sampah dibuang tanpa ada pengelolaan, maka mau tidak mau, bumi yang kita pijak akan rusak,"ujarnya.
Sementara itu sekretaris GJH DPD Kuningan, Nanang Subarnas S,Hut, menurutnya agar anak cucu juga generasi muda mengerti akan pentingnya sebuah pohon bagi kehidupan, maka perlu juga mereka diajak mendemo.
"Mendemo di sini yaitu memberikan aksi nyata kita untuk bumi yang kita cintai dengan reboisasi dan revitalisasi mata air. Selain itu juga memprovokasi, yang artinya mengajak orang lain sehingga tergugah untuk berbuat kebaikan untuk bumi kita,"papar Nanang yang menyukai aktivitas konservasi alam sejak kuliah.
M selanjutnya, tambahnya, yaitu memberikan edukasi tentang pentingnya alam dan arti pohon untuk kehidupan kita juga tentang keseimbangan alam.
"Nah untuk itu Kami mengajak siapapun yang peduli lingkungan untuk ikut Ngarumat Pasir Ngajaga Lembur, pada Rabu, 23 Desember 2020, nanti,"ajak Nanang.
Kegiatannya sendiri berupa ada eco education, revitalisasi mata air dan reboisasi lahan, di Desa Ciangir, Kecamatan Cibingbin. "Karena di sana, sempat saat survey, ada mata air yang debitnya kian turun dan itu ternyata pohon yang dijadikan sumber mata airnya telah ditebang, dan disekitarnya ditanam pepohonan yang menyerap air seperti jati,"ungkapnya.
Maka dari itu perlu adanya penanaman pohon keras yang bisa menambah debit air, bahkan menciptakan mata air baru buat warga sekitar, dan bisa menahan adanya pergeseran tanah.
"Bagi Sahabat Lestari yang ingin ikutan dalam kegiatan Ngarumat Pasir Ngajaga Lembur, silahkan bisa langsung dateng ke Balai Desa Ciangir, hari Rabu Besok jam 08.00 Pagi,"pungkasnya. (deden)